
“Kamu adalah apa yang kamu makan”. Pernah mendengar pepatah tersebut? Karena makanan dapat mempengaruhi kondisi kesehatan seseorang, jadi bisa dikatakan pepatah tersebut benar adanya. Sehingga nggak mengherankan jika dalam Islam masalah makanan menjadi hal yang sangat penting. Nggak hanya karena makanan mempengaruhi secara fisik tapi juga mental. Karena itulah dalam Islam seorang umat muslim atau manusia hanya diperbolehkan mengkonsumsi makanan halal saja dan harus menjauhi makanan yang diharamkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala.
Nah, terkait makanan halal ini, saya pun sangat berhati-hati. Jangan sampai deh saya memakan makanan yang nggak halal. Karena itu pula, jika saya akan mengkonsumsi produk makanan, maka saya harus yakin betul bahwa produk makanannya halal. Terlebih di zaman sekarang saat semakin banyak produk makanan yang dijual luas di masyarakat. Di sisi lain, makanan masa kini cenderung memanfaatkan Iptek dan aneka bahan tambahan pangan. Pasalnya, makanan moderen semakin dituntut mudah disajikan sekaligus tetap segar dengan warna, aroma, rasa, dan tekstur yang menggugah selera.
Remaja zaman now, pastinya sudah kenal dong sama yang namanya internet. Kalau zaman now belum bisa pakai internet, hmm…dijamin deh bakalan dibilang kudet. Gimana nggak kudet, lha wong anak kecil zaman now saja sudah mahir main internet. Coba deh, kalian lihat anak-anak di lingkungan sekitar kalian. Entah itu mulai dari keponakan, anak tetangga hingga anak nggak dikenal yang kalian lihat di jalan. Saya yakin, pasti kalian setidaknya pernah melihat mereka main gadget. Apalagi yang sudah remaja dan dewasa. Beuuuh…malu boo kalau nggak bisa internetan. Tapi….ada tapinya nih, sayangnya belum tentu yang bisa berinternetan tersebut bisa berinternet dengan sehat.

