Bikin Paspor Sulit dan Ribet?

kantor-imigrasi-semarangYeay, Finally I got my pasport *jingkrak2*. Sebenarnya saya masih kepengin nunggu atau nyari kesempatan untuk bikin e-pasport. Sayangnya untuk sementara pelayanan e-paspor baru bisa di Kanim Jakarta saja hiks… 🙁   Dan karena kakak ipar menghibahkan hadiah menang lomba ngeblog berupa tiket PP ke Singapura untuk 2 orang, maka akhirnya saya buru-buru bikin paspor deh. Sedangkan untuk suami karena sudah punya paspor, jadi dia nggak ikutan bikin (yang ternyata belakangan baru sadar kalau paspor suami sudah mau expired dan mau gak mau harus perpanjang).

Saya memilih untuk mengajukan permohonan pembuatan paspor melalui online. Lebih praktis dan simpel. Kita hanya perlu membuka situs imigrasi yang bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Tanpa perlu repot-repot datang ke kantor imigrasi hanya untuk membuat permohonan. Apalagi sekarang lebih mudah, karena sudah nggak perlu menyertakan/mengupload scan dokumen seperti dulu. Jadi kita hanya perlu mengisi biodata saja.

Read more

Cerita tentang HSG #TTC

IMG-20150217-WA0000
Menu pengisi perut setelah HSG

Dipostingan sebelumnya, saya sudah cerita kalau saya ini suspect PCOS. Selain tahu keadaan sel telur saya yang belum normal, saya tentunya juga ingin tahu kondisi kesehatan alat reproduksi saya yang lainnya. Apakah selain sel telur yang tidak normal, ada masalah lain yang menyebabkan saya belum hamil juga. Salah satu pemeriksaan yang saya lakukan yaitu mengecek apakah ada sumbatan di saluran telur atau tidak melalui HSG (Histerosalpingografi).

Sebenarnya sudah dari dulu ingin HSG, hanya saja selain terkendala biaya saya juga perlu waktu untuk mempersiapkan mental. Kenapa? karena saya takut jika hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Sehingga saya menundanya, meskipun sebenarnya dokter Sp.OG saya juga belum meminta saya untuk tes HSG. Namun daripada saya penasaran, akhirnya saat terakhir konsul ke dokter beberapa waktu lalu, saya memberanikan diri untuk minta HSG. Supaya jika memang ada masalah akan lebih baik tahu lebih awal dan bisa segera di obati. Saya kemudian diberi surat rujukan untuk HSG di RSIA Gunung Sawo yang dokternya perempuan.

Read more

Lumpia Gulung Manis

DSC00234Beberapa waktu lalu ibu mertua beli buku resep masakan berbahan dasar yogurt dan susu. Dari sekian resep yang ada, ternyata suami kepengin nyobain resep yang bernama Lumpia Gulung Manis. Kayak apa resepnya? Silahkan cek di bawah ini 😉

 

Lumpia Gulung Manis

Bahan lumpia:

  • 4 lembar kulit lumpia siap pakai
  • 1 buah apel, iris memanjang
  • 50 gram keju mozarella parut
  • 1 butir telur, kocok
  • 150 gram tepung roti putih
  • 250 gram minyak goreng untuk menggoreng

Read more

I am PCOS Fighter

tumblr_ng2xezbaSS1tlh6oko1_500Perempuan mana sih yang nggak mau hamil? Dijamin hampir semua perempuan ingin bisa hamil dan memiliki anak ketika mereka sudah menikah. Termasuk juga saya. Yup, satu tahun lebih menikah, kami belum dikaruniai buah hati. Bukan karena kami ingin menunda, namun karena saya ternyata suspect PCOS (Polycystic Ovary Syndrom). Itu baru saya ketahui tahun lalu, beberapa bulan setelah kami menikah. Saya yang memang sudah curiga dengan mens saya yang tidak teratur, akhirnya memberanikan diri periksa ke dokter. Sampai akhirnya saya dinyatakan suspect PCOS.

Apa itu PCOS? silahkan bisa di gooling sendiri. Pada intinya bisa dikatakan, PCOS menjadi salah satu penyebab infertilitas/sulit hamil. Umumnya penderita PCOS memiliki sel telur yang banyak namun kecil-kecil dan tidak memenuhi ukuran minimal untuk dibuahi. Penyebabnya apa? Sepertinya belum diketahui penyebab pastinya, namun terdapat banyak faktor risiko yang menyebabkan seseorang menderita PCOS. Mulai dari hormon

Read more

Bok Cinta di Bustaman

DSC00330Kemarin, akhirnya hari yang di tunggu-tunggu oleh suami datang juga. Apa itu? Yaitu hari pembukaan pameran “Bok Cinta” Project di Bustaman. Hmm…apa pula itu? Mungkin ada yang pernah mendengar Bustaman? Itu adalah nama suatu kampung di daerah Purwodinatan, Semarang Utara. Kampung Bustaman ini terkenal sebagai tempat penyembelihan kambing. Yup, jadi jangan heran kalau kesana dan mencium bau kambing hehehe….

Lalu apa itu “Bok Cinta” Project? Bok Cinta sendiri merupakan idiom yang diciptakan para remaja Bustaman yang tergabung dalam Ikata Remaja Bustaman (IRB) untuk menamai sebuah tempat tongkrong mereka di salah satu sudut gang mereka yang cukup sempit. Kalau secara fisik, “Bok Cinta” berupa bangunan terbuat dari bata dan semen di teras salah satu warga dengan lebar 60 cm dan panjang 3 meter. Dalam istilah Jawa, bangunan demikian disebut “Bok” yang fungsinya sebagai tempat duduk-duduk atau nongkrong.

Read more