Pusaka Tigade, Foto Narsis Jadi Makin Seru

Setelah seminggu menemani Kenzie mendekam di rumah sakit, saya dan suami rasanya sangat capek. Kami hanya bisa berkeliaran di rumah sakit dan nggak bisa ngapa-ngapain selain ngurusuin Kenzie. Kepala rasanya kayak mau pecah. Otak saya butuh refreshing biar pikiran nggak butek. Pucuk dicinta ulampun tiba, kok ndilalah ada yang ngajakin saya piknik hehehe…. Alhamdulilah juga Kenzie juga kondisinya sudah membaik dan sudah bisa diajak bepergian. Jadi tanpa babibu, saya pun langsung mengiyakan.

Memangnya mau piknik kemana sih? Sebenarnya nggak jauh-jauh dari Semarang kok pikniknya yaitu ke Sukorejo, Kendal. Eits, bukan ke curug sewu loh ya…meskipun tempatnya juga berdekatan dengan curug sewu. Jadi, kemarin Rabu (24/5) saya bareng teman-teman Gandjel Rel berkesempatan menyambangi wahana Pusaka Tigade. Apaan tuh? Ini adalah wahana 3D trick art milik Pusaka Group. Buat yang sudah pernah ke 3D Trick Art pasti tahu dong ya. Wahana seperti ini sebenarnya sudah bukan hal yang baru. Banyak kota sudah mempunyai wahana serupa, misalnya Semarang dengan 3D Trick Art Museum Old City, Solo dengan 3D Trick Eye De Mata, hingga Purwokerto dengan Jungkir Walik 3D Trick Art-nya.

Read more

Jepret Indah Kulinermu dengan ASUS Zenfone

Siapa yang pernah memotret makanan sebelum menyantapnya?Hmm…kayaknya hampir semua orang pernah melakukannya atau bahkan sering melakukannya. Termasuk juga saya hehehe…. Memotret makanan bisa dibilang sekarang ini telah menjadi trend. Bahkan seakan-akan menjadi suatu ritual wajib sebelum mencicipi makanan. Kalau dulu kita diwajibkan berdo’a sebelum makan, sekarang bertambah menjadi memotret sebelum makan. Nggak cukup hanya sekadar memotret saja, tapi hasilnya juga di unggah ke media sosial.

Terlepas adanya penelitian yang bilang, bahwa memotret makanan sebelum makan dan mengunggahnya ke media sosial merupakan suatu penyakit jiwa, menurut saya sih itu nggak masalah. Tergantung yang di unggah tersebut apakah bermanfaat atau tidak. Karena menurut saya, dengan membagikan foto-foto makanan ataupun minuman yang menarik, sebenarnya kita bisa membagi berbagai informasi. Misalnya seperti berbagi tentang tempat makan disekitar kita, menunya apa saja, rasanya bagaimana, dan sebagainya. Yang terpenting adalah foto tersebut informatif, jadi bukan hanya sekadar untuk eksistensi diri saja. Meskipun nggak informatif, setidaknya foto makanan yang diunggah nggak bikin sakit mata yang memandang hehehe…

Read more

Blusukan ke Pasar Johar

Belum sempat berganti baju, suami yang baru masuk kamar mendekati saya sambil mengendus-endus. Dan terjadilah percakapan di bawah ini:

Suami : “Say, kamu kok baunya aneh”

Me     : “Masa sih? yang bener?” *shock, nggak percaya*

Suami : “Iya, kayak bau apa ya?, aneh gitu.”

Me     :”Beneran bauku aneh? *mengendus diri sendiri* Ya sudah deh, tak mandi dulu”

Saya yang masih agak kurang percaya akhirnya beranjak ke kamar mandi. “Hmm, pasti ini oleh-oleh dari sana, ucap saya dalam hati. Oleh-oleh darimana? Tak lain dan tak bukan adalah oleh-oleh dari pasar Johar, hasil dari blusukan bersama teman-teman komunitas Instagram Semarang.

Read more