
Minggu lalu, saya baru saja pulang mudik ke desa. Buat yang belum tahu, saya ini berasal dari Purwokerto. Well, sebenarnya nggak di kotanya sih, soalnya hanya kecamatannya saja yang berbatasannya. Jadi, lebih tepatnya Purwokerto coret hahaha… Soalnya kalau saya bilang kecamatan tempat saya berasal, apalagi desanya, dijamin nanti 99% banyak yang nggak tahu. Kalau saya bilangnya dari Kabupaten Banyumas, lebih bingung lagi ntar. Karena Kabupaten Banyumas itu luas euy. Yang ada saya nanti dikira dari Kecamatan Banyumas, yang jaraknya sungguh nggak dekat dari desa saya. Dari ujung ke ujung gitu, lo. Jadi sepakat ya sebut saja saya berasa dari Purwokerto #maksa :p
Nah, balik lagi ke topik awal. Saat pulang mudik kemarin, saya baru tahu kalau di desa saya ada tempat yang namanya Kampung Sidat. Apa itu?
Libur panjang sekolah memang paling asyik buat jalan-jalan bareng keluarga. Tapi kayaknya itu nggak ngefek sih buat emak-emak beranak bayi kayak saya hehehe…Jalan-jalan keluar kota menjelajahi tempat baru memng menjadi salah satu alternatif seru mengisi liburan. Tapi kalau buat saya yang budgetnya cekak, liburan ke luar kota paling masuk akal adalah liburan pulang mudik ke kampung. Yup, bagi saya liburan itu nggak harus selalu jalan-jalan ke tempat baru. Pulang mudik ke desa sudah cukup sebagai liburan istimewa bagi saya. Why? Karena saya bisa ketemu sama keluarga yang jarang bersua. Mungkin setahun hanya sekali bertemu bahkan ada yang lebih. Pulang mudik menjadi cerita nostalgia tersendiri buat saya.