Hijabers: Tetap Nyaman Saat Backpacking dengan Tips Sederhana Ini

Berpelesir dengan konsep backpacking memang kini telah menjadi tren yang sangat meluas di masyarakat, terutama kawula muda. Pasalnya, dengan konsep ini, mengunjungi destinasi baru dan seru bisa dilakukan tanpa harus terlalu banyak mengeluarkan uang.

Sesuai namanya, backpacking memang identik dengan backpack alias ransel yang menjadi wadah penampung segala kebutuhan perjalanan. Dibandingkan menggunakan koper yang terkesan mewah, ransel juga menyiratkan kesan praktis. Tentu saja, barang-barang yang ada di dalam ransel pun dibuat seminimalis mungkin.

Hijaber-Backpacker

Dulu, istilah backpacker melekat pada kaum adam dan kaum hawa dengan dominasi sisi maskulinnya yang gemar bertualang. Sekarang dengan semakin banyaknya wanita yang menggunakan hijab, istilah hijaber-backpacker tidak lagi terdengar asing di telinga.

Dibandingkan laki-laki maupun wanita yang tidak menggunakan hijab, hijabers memang cenderung memiliki lebih banyak keperluan. Dari sisi pakaian, mereka tentu harus melengkapi keperluannya seperti pakaian panjang dan hijab. Setidaknya, dari hal ini pun, hijabers harus lebih pandai menyiasati agar tetap nyaman berjalan-jalan, tetapi tetap minimalis.

Soal akomodasi, menginap di semacam hostel yang terbuka bagi laki-laki dan wanita dalam satu kamar tidur tentu mengkhawatirkan. Akan tetapi, hijabers kini tidak perlu khawatir. Beragam hotel dengan bujet rendah yang nyaman sudah mulai menjamur di mana-mana.

Tetap Nyaman dengan Konsep Minimalis

Meski gerak-gerik menjadi lebih “terbatas”, bukan berarti para pelaku backpacking yang menggunakan hijab tidak bisa melakukan perjalanan dengan nyaman. Nah, bagi kalian para hijaber-backpacker, berikut adalah tips sederhana untuk senantiasa nyaman dalam perjalanan berburu pengalaman.

1. Gunakan Kereta Api

Terutama bagi backpacker di Jawa yang tidak akan keluar pulau, perjalanan jauh via darat bisa ditempuh menggunakan kereta api. Meski tidak secepat perjalanan menggunakan pesawat, kesan backpacking akan lebih terasa. Selain itu, PT. KAI juga membuka lebih banyak rute untuk menjangkau daerah-daerah yang belum dapat diakses menggunakan pesawat.

Tidak perlu khawatir, kini fasilitas kereta api pun jauh lebih nyaman dibandingkan beberapa tahun yang lalu. Agar lebih praktis, lakukan reservasi jauh-jauh hari. Dengan demikian, kalian bisa berpeluang lebih besar mendapatkan kursi sesuai yang diinginkan. Selain itu, dengan kemudahan pemesanan tiket kereta di Traveloka.com,kalian tidak akan lagi capai mengantri.

Baca juga : Tips Ampuh Mengatasi Mabuk Perjalanan Ketika Berlibur

2. Manfaatkan Aplikasi Pencari dan Reservasi Penginapan Online

Melalui bantuan teknologi, beragam reservasi terkait perjalanan pun lebih mudah. Tidak hanya tiket kereta api, kalian juga bisa memilih dan memesan penginapan berbujet rendah dengan lebih leluasa di mana pun dan kapan pun.

Keuntungan lainnya, aplikasi semacam Traveloka juga kerap memberikan harga yang lebih murah dibandingkan harus memesan langsung kepada pihak hotel atau penginapan. Kalian pun bisa melihat ulasan orang-orang yang pernah menginap di tempat tersebut sehingga lebih memantapkan hati dalam memilih.

3. Buat Daftar Kegiatan yang Akan Dilakukan

Setelah menentukan kota apa yang akan dikunjungi, tentu kalian sudah memiliki rencana aktivitas yang akan dikerjakan. Di mana saja tempatnya, pukul berapa akan mengunjungi, apa yang bisa dilakukan di sana, tentu sudah harus kalian persiapkan sejak awal.

Dengan membuat itinerary, maka akan lebih mudah untuk menyesuaikan pakaian apa saja yang harus dibawa. Agar tidak terlalu banyak membawa pakaian, kalian bisa mengelompokkan kegiatan tertentu pada satu hari. Misalkan ingin menjelajah pantai, kalian bisa mengunjungi beberapa lokasi sekaligus dalam satu hari. Dengan begitu, maka dapat meminimalisasi mengganti baju berkali-kali karena pakaian yang basah.

Baca juga : Tubuh Tetap Sehat, Traveling Jalan Terus

4. Sesuaikan Pakaian yang Dibawa

Hanya karena konsep minimalis yang diusung, bukan berarti juga ingin tampil terlalu apa adanya, bukan? Setidaknya, kalian tentu menginginkan penampilan yang effortlessly stunning.

Untuk yang satu ini, kalian harus lebih cermat dalam memilah. Sebelum menggulung dan memasukkan pakaian ke dalam ransel, perhatikan hal-hal berikut ini.

• Pilih bahan yang tidak mudah kusut dan berbahan ringan.
• Jika mengunjungi kawasan tropis yang bersuhu tinggi maupun memiliki curah matahari yang terik, pilih bahan yang mudah menyerap keringat seperti katun.
• Jika mengunjungi kawasan dengan suhu rendah, pilih baju hangat yang tidak mudah kotor. Karena baju hangat—termasuk mantel dan jaket—berbahan tebal, kalian tentu tidak ingin membebani punggung, bukan?
• Hindari membawa celana jins yang ketat, kaku, dan berat. Sebagai gantinya, bisa menggunakan celana kulot, jogger, harem, dan sebagainya.
• Agar lebih mudah dalam memadankannya, pilih warna-warna yang netral.
• Bawalah hijab multifungsi, berbahan ringan, atau yang mudah menyerap keringat. Lebih baik jika bisa memadankan satu buah jilbab untuk dua atau tiga pakaian sekaligus. Bila memiliki hijab nyaman dengan warna yang berbeda di dua buah sisinya, tentu akan lebih baik.
• Jangan ketinggalan membawa peniti dan jarum pentul.
• Lengkapi topi bucket yang lebih fleksibel untuk digunakan di berbagai tempat.

5. Kemas Kosmetik dalam Tube yang Lebih Kecil

Sebagai wanita, perlengkapan untuk kulit dan kecantikan tentu jangan sampai terlewatkan. Mulai dari tabir surya hingga parfum, pastikan perlengkapan harian masuk ke dalam ransel. Agar lebih praktis, pindahkan kosmetik yang berada di dalam kemasan besar ke dalam tube yang berukuran lebih kecil. Sesuaikan kadarnya dengan lama perjalanan yang kalian lakukan.

Baca juga : Tips Belanja Kosmetik Online

Nah, itulah lima tips sederhana untuk para hijabers yang akan melakukan perjalanan dengan konsep backpacking. Meski serbaminimalis, bukan berarti juga harus mengorbankan kenyamanan. Happy backpacking, tough hijabers!