Seperti yang kamu tahu, payudara memegang peranan yang penting bagi para ibu. Nggak hanya setelah kelahiran, tapi juga semasa kehamilan. Pasalnya, selama masa kehamilann payudara akan mempersiapkan diri agar dapat memproduksi ASI dengan baik. Bagaimanapun, ASI adalah makanan terbaik bagi bayi. Terutama selama enam bulan pertama kehidupannya.
Nah, agar bentuk payudara tetap baik, beberapa saran di bawah ini mungkin dapat membantu. Apa saja itu?
Beberapa cara perawatan payudara
- Menggunakan bra yang baik. Pada awal masa kehamilan, seringkali payudara terasa agak kencang. Karena itu, kenakanlah bra yang dapat menopang payudara dengan baik. Gunakan ukuran bra yang pas dan sesuai dengan ukuran payudara. Nggak kekecilan dan nggak kebesaran. Jika terlalu kecil, bisa menghambat perkembangan kelenjar. Sedangkan jika terlalu besar, maka bra nggak akan menopang payudara dengan baik, sehingga akan membuat nggak nyaman dan mungkin juga nyeri. Sebaiknya, gunakan juga bra yang berbahan katun.
- Kadang-kadang tanpa bra. Semasa kehamilan, tak ada salahnya mencoba untuk sering-sering nggak memakai bra. Kenapa? Hal ini supaya putting susu menjadi lebih kuat, sehingga si bayi lebih mudah menghisap. Saat nggak menggunakan bra, maka gesekan yang terjadi antara puting susu dengan baju akan membuat puting susu menjadi lebih kuat.
- Bersihkan area payudara terutama puting. Lakukan dengan rutin supaya puting menjadi lebih lentur dan memudahkan bayi saat nanti menyusui. Caranya adalah dengan mengompresnya menggunakan kapas yang telah dibasahi massage oil, berupa baby oil atau VCO, selama 2 – 3 menit. Hindari penggunaan spons atau kain yang kasar karena dapat membuat puting lecet.
- Berhati-hati menggunakan sabun dan alkohol. Termasuk bagian yang sensitif, berhati-hatilah saat membersihkan payudara. Jangan mencuci payudara dengan sabun karena membuat kulit puting dan areola jadi kering dan mudah terluka.Hindari juga membersihkan dengan cairan yang mengandung alkohol, karena bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
- Oleskan krim atau lotion. Supaya kulit tetap halus, setelah mandi oleskan krim atau lotion pada payudara setelah mandi. Tapi ingat, jangan oleskan pada puting karena bisa menyebabkan terjadi sumbatan pada saluran air susu.
- Puting susu yang masuk ke dalam. Bagi yang mengalaminya, bisa mencoba melakukan hal berikut. Pegang puting susu menggunakan ibu jari dan jari telunjuk. Lalu dengan hati-hati, tariklah puting susu ke depan. Lakukan latihan ini beberapa kali sehari.
- Senam payudara. Untuk mencegah otot-otot payudara tetap kencang, lakukanlah latihan. Yaitu dengan memegang kuat-kuat pergelangan tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya. Kemudian tariklah kedua tangan sekuat-kuatnya ke arah yang berlawanan. Lakukan selama kurang lebih 2 detik, sampai otot-otot payudara terasa tegang. Ulangi latihan ini beberapa kali.
Selain menjaga bentuk payudara, perawatan payudara saat hamil juga berguna untuk memperlancar produksi ASI. Tentunya, produksi ASI yang lancar sangat diharapkan oleh semua ibu. Karena itu, rajinlah merawat payudara dengan baik, terutama saat menjelang persalinan. Nah, dari tips di atas apakah ada yang mau menambahkan?
Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa. Istri seorang ilustrator sekaligus ibu dari 3 orang anak luar biasa. Penyuka kopi yang suka membaca, kulineran, dan jalan-jalan. Blog ini merupakan catatan saya tentang berbagai hal. Semoga bisa bermanfaat dan selamat membaca!
Satu pemikiran pada “Cara Merawat Payudara Saat Hamil”