Kalau ngomongin usia boleh memakai skincare, apakah kamu masih ingat kapan pertama kali kamu kamu memiliki jerawat? Kalau kamu lupa tak mengapa. Tentunya saat itu kamu pasti akan segera mencari tahu bagaimana cara mengatasinya bukan? Hasil dari pencarianmu mungkin berujung pada pembersih wajah penghilang jerawat hingga pelembab wajah.
Harapannya kamu bisa menghilangkan jerawat di wajah dan membuat kulit wajahmu terjaga kesehatannya. Mungkin itu adalah saat pertama kali kamu merasa kamu harus menjaga kesehatan kulit wajahmu. Saya sendiri sudah lupa tepatnya kapan, tapi saya yakin itu adalah saat masih SMP.
Kini saya sudah jadi emak-emak. Punya anak laki-laki dan juga perempuan meskipun masih kecil. Berawal dari pengalaman hidup terkait kulit wajah, saya pun mulai bertanya-tanya, kapan sebaiknya mengajari anak-anak untuk menggunakan skincare secara rutin.
Usia Berapa Boleh Memakai Skincare?
Perawatan kulit adalah aspek penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Seiring bertambahnya usia, kulit kita juga mulai berubah dan memerlukan tingkat perawatan yang berbeda. Namun pernahkah kamu bertanya, kapan usia yang tepat untuk memulai rutinitas perawatan kulit?
Saya pun kemudian googling kesana kemari. Dari hasil pencarian, saya mendapatkan kesimpulan bahwasanya tergantung kebutuhan kulit masing-masing. Ini karena setiap orang memiliki kebutuhan dan permasalahan kulit yang berbeda.
Bagi saya sendiri, tak ada kata terlalu dini untuk memulai rutinitas skincare yang sehat. Menurut saya, membangun kebiasaan baik adalah setengah dari pertempuran itu sendiri, idealnya sebelum ada masalah yang muncul.
Sedangkan menurut para ahli, untuk pemakaian skincare sebaiknya dilakukan sebelum usia 20 tahun dan direkomendasikan saat memasuki fase pubertas atau jika mengalami masalah pada kulit wajah mereka. Kapan itu fase pubertas? Yaitu saat masa praremaja hingga awal remaja atau sekitar usia 10-14 tahun.
Pada umur tersebut menjadi waktu yang tepat untuk memperkenalkan rutinitas skincare pada mereka. Ini lantaran, anak pada usia tersebut sudah mulai memahami pentingnya kebersihan dan perawatan diri. Orang tua bisa mulai memperkenalkan produk skincare kepada mereka. Dengan demikian, orang tua juga mengajarkan anak untuk menanamkan kebiasaan sehat yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi kulit seiring bertambah usia.
Tentunya pada tahap ini, rutinitas skincare-nya bukanlah yang rumit dan skincare yang digunakan juga yang kandungannya ringan. Sebagai tahap awal, mulailah dengan menggunakan basic skincare seperti facial wash atau sabun cuci muka, pelembab, dan sunscreen. Namun, tentu saja tetap harus disesuaikan dengan kondisi kulit wajah dari masing-masing individu.
Jadi kamu tenang saja, kalau si anak masih pra-remaja atau sudah remaja. Kamu nggak perlu khawatir terlambat. Karena sebenarnya memang nggak ada batasan usia untuk mulai menggunakan produk perawatan kulit. Faktanya, sedari bayi pun sebenarnya mungkin kita sudah melakukan perawatan kulit. Seperti menggunakan produk pelembab untuk kulit sensitif, hingga sunscreen. Hingga akhirnya, seiring bertambahnya usia, semakin bertambah kompleks pula kulit mereka.
Skincare Timeline pada Anak
Penggunaan skincare pada anak tentunya memiliki banyak manfaat, antara lain menjaga kelembapan, kesehatan, dan melindungi kulit dari radikal bebas. Kulit yang nggak terawat tentu bisa mengundang berbagai masalah kesehatan bukan? Hal ini juga dapat membantu anak terhindar dari masalah kulit pada masa remajanya seperti munculnya masalah jerawat. Inilah tujuan utama penggunaan skincare pada anak.
Namun ada satu hal lagi yang sama pentingnya! Dengan mengenalkan anak pada dunia skincare sejak dini, itu artinza juga mengajarkan mereka untuk memahami kebersihan dan perawatan diri. Alhasil, anak akan terbiasa menjaga kebersihan meski sudah dewasa. Ibaratnya, menanam kebiasaan baik sejak dini.
Nggak perlu ribet, kamu cukup mengajarkan hal sederhana seperti rutin mandi dan mencuci rambut. Seiring berjalannya waktu, nanti juga akan bisa memahami kondisi kulit anak dengan baik dan memberikan perawatan kulit yang tepat pula. Sangat mudah, bukan?
Nah, agar lebih mudah, berikut ini panduan khusus perawatan kulit anak berdasarkan usia.
- Usia 0-5 tahun
Anak-anak pada usia 0-5 tahun memiliki kulit tipis dan rentan sehingga sensitif terhadap masalah seperti iritasi, kemerahan, atau ruam. Jadi sebaiknya gunakanlah produk perawatan kulit dengan formulasi khusus untuk bayi/anak yang bebas dari bahan kimia atau pewarna/pewangi yang keras. Pada umumnya skincare yang dibutuhkan antara lain: sabun, pelembab, baby oil dan tabir surya (formulasi bayi/anak). - Usia 6-10 tahun
Pada tahapan usia ini, kulit anak sedang berkembang dan sudah mulai menunjukkan ciri-ciri tertentu seperti peningkatan produksi minyak. Meski begitu, rutinitas perawatan kulit anak nggak perlu berlebihan! Sederhananya, gunakan pembersih wajah, pelembab, tabir surya, sabun dan lotion khusus anak.Salah satu kunci pada usia ini adalah konsisten. Jadi nggak perlu terlalu sering menggunakan produk, yang terpenting konsisten. Pada momen ini juga menjadi waktu yang tepat untuk mengajarkan anak supaya memulai kebiasaan merawat kulitnya. Selain itu, jangan lupa untuk mengimbangi juga dengan pola makan yang sehat! - Usia 11-17 tahun
Pada usia ini, anak sedang mengalami fase pubertas yang ditandai dengan perubahan hormonal. Perubahan hormonal tersebut akan menyebabkan banyak hal antara lain perubahan tekstur kulit, jerawat, komedo, dan lainnya. Hal yang wajar, jika banyak yang mengalami masalah jerawat. Oleh karena itu, gunakanlah skincare rutin yang tepat seperti facial wash (sesuai jenis kulit), pelembab, tabir surya, dan juga mulai eksfoliasi pada usia 14 tahun ke atas.Proses eksfoliasi ini akan membantu regenerasi sel kulit, masalah jerawat, dan menjadikan kulit cerah merata. Namun, pastikan produk eksfoliasi yang anak gunakan nggak mengandung bahan keras ya! Cukup lakukan saja 1-2 kali seminggu atau sesuai petunjuk.Tips tambahan: Pilih perawatan kulit nonkomedogenik untuk pemilik kulit berminyak dan gunakan produk yang mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida untuk mengatasi jerawat. - Usia 17 tahun ke atas
Meski sudah makin bertambah usia, namun kulit pada kategori usia ini tetap membutuhkan perhatian dan akan selalu mengalami perubahan. Terlebih lagi jika anak sering bepergian, memakai riasan, dan terpapar polusi. Maka rutinitas perawatan kulit yang mereka lakukan juga akan lebih kompleks.Penggunaan skincare rutin bisa mulai dari menggunakan pembersih wajah, toner, pelembab, tabir surya, masker wajah, vitamin C, rutinitas eksfoliasi, dan penggunaan retinol (mulai usia 20-an, untuk melawan penuaan dini). Pastikan juga untuk melakukan double cleansing, terutama jika memakai make up. Selain itu, beragam permasalahan kulit yang terjadi bisa karena faktor internal dan eksternal sehingga mungkin juga memerlukan perawatan kulit lainnya.
Nah, itu adalah adalah gambaran timeline skincare pada anak. Kamu bisa menggunakan timeline tersebut sebagai panduan untuk memilih skincare bagi anak. Meskipun demikian, dalam mengambil keputusan terkait skincare, sebaiknya fokus pada kebiasaan gaya hidup dan penyakit kulit yang dihadapi anak.
Apakah ada jerawat yang ingin mereka hilangkan? Apakah mereka mulai memakai riasan dan membutuhkan cara untuk menghapusnya? Selain itu, perhatikan juga jenis kulit yang dimiliki. Karena setiap jenis kulit tentu butuh perawatan berbeda. Misalnya, skincare rutin kulit berminyak pastinya berbeda dengan skincare kulit kering. Faktor-faktor tersebut merupakan indikator yang lebih penting bagi seseorang dalam memilih skincare bagi dirinya.
Jadi untuk mulai memakai skincare nggak hanya berpatokan pada usia saja. Untuk mengetahui apa saja skincare yang boleh dipakai, cek ulasannya pada artikel selanjutnya tentang basic skincare untuk pemula remaja. Kalau kamu sendiri, mulai memakai skincare pada usia berapa nih?
P
Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa. Istri seorang ilustrator sekaligus ibu dari 3 orang anak luar biasa. Penyuka kopi yang suka membaca, kulineran, dan jalan-jalan. Blog ini merupakan catatan saya tentang berbagai hal. Semoga bisa bermanfaat dan selamat membaca!
Alamak, saya kira orang yang pakai skincare itu usia 18 tahun ke atas. Ternyata anak-anak juga. Bahkan dari 0 tahun. Tapi memang harus disesuaikan skincare dengan kebutuhan anak ya, Mbak. Karena tergantung kulit anak juga yang kadang sensitif.
eh, aku baru tahu bahkan bayi pun perlu pelembab dan suncreen juga. tp emang kudu pake yang aman ya buat bayi. adekku skrg kelas 1 smp dan kulitnya sensitif, aku ragu mau beliin skincare yg kayak gimana. jd so far cuma pake sabun ecoenzym buat wajah
Iyaa Kak ternyata anak2 juga boleh pakai skincare, minimal lotion dan sunscreen. Walau anak laki2 juga wajib pake sunscreen biar wajahnya sehat dan gak kena efek buruk sinar matahari.
iya kayaknya saya juga waktu usia SMP deh pakai pembersih wajah. Soalnya wajah cenderung berminyak dan jerawatan. Kayak anak pertama saya yang saat ini udah usia kelas 2 SMP, sudah mulai concern dengan perawatan wajah. Jadi, usia akan menentukan jenis perawatan kulit yang sebaiknya dilakukan ya. Baru tau sih, karena selama ini selalu pakai perawatan wajah secara asal-asalan. Wah makasih infonya yang sangat keren dan bermanfaat ini ya…. Kalo nggak mampir ke blog ini dan baca artikelnya, nggak bakalan tau info penting ini….
sepertinya aman kalau dipakainya ketika masa pubertas x ya, karena kan sudah terjadi perubahan hormon jadi bisa lebih rutin juga
Anak aku yang bayi juga udah mulai paki skincare (lotion) hehe.. Makin kini makin banyak aja skincare untuk anak dan bayi.
Kalau ngomongin skincare anak, aku jadi inget masa-masa burik dulu pas zaman SD dan SMP. Karena gak ada skincare, otomatis cuma pakai sabun aja udah cukup. Tapi kalau sekarang, pilihannya banyak yg aman utk anak hehehe
Aku mulai skin care-an ya pas remaja sih. Ternyata mulai anak-anak udah bisa ya, terutama pakai sunscreen. Dulu sih anak-anakku pakai sunscreen pas main ke pantai aja. Haha…salah ya. Matahari kan dimana-mana sama…
ehhm makanya ada produk skincare remaja karena emang usia segini udah harus mulai aware ya. apalagi usia remaja kan usia hormon mulai bergejolak, hehehe. iyaaa ada yang udah menstruais juga kan dan ini pasti mempengaruhi kulit juga terutama jerawat
Selama ini yang tertanam di otak adalah skincare itu perawatan kulit wajah. Padahal sebenarnya perawatan kulit secara menyeluruh. Betul banget, berarti sudah dimulai sejak lahir
Aku kapan yaaa, jaman dulu mah kaga ada aware banget pake skincare. Paling aku cuma pake Ponds facial wash aja hehe. Emang pengenalan saat pra remaja juga penting karena mereka harus udah paham merawat diri dengan rutinitas skincare kandungan ringan. Aku juga mulai membiasakan pakai sunscree buat anak-anakku, apalagi kalau mau berenang tuhh.
Aku kenal skin care malah pas udah nikah, haha.. Dulu cuma pake pembersih muka aja. Kalo remaja sekarang sih keknya beda ya, bahkan udah didukung juga sama produk skin care khusus remaja dengan kandungan yg sesuai kebutuhan kulit mereka.
Bener banget nih, perawatan kulit memang penting dari usia dini. Mulai dari memperkenalkan rutinitas sederhana pada anak-anak pra-remaja sampai remaja adalah langkah bagus yang bisa membantu mereka membangun kebiasaan sehat. Gak ada kata terlambat untuk mulai merawat kulit, kan?
Wah kita harus hati2 banget tuh. Nggak bisa sembarangan skincare kita berikan ke usia tertentu. Bahkan ada kandungan skincare yang nggak boleh kita kasih ke anak balita.
Penting bgt sih literasi skincare spt ini biar masyarakat teredukasi. Jgn ngasal pake skincare. Lihat aturannya, kandungannya, bahkan pemakaiannya.
Menurutku, nggak ada batasan usia pasti kapan boleh pakai skincare. Yang lebih penting adalah mengenali kondisi kulitmu sendiri. Remaja biasanya masih punya kulit yang cenderung berminyak dan mudah berjerawat. Nah, ini yang perlu dirawat dengan tepat.
Anak sulungku pake skincare saat SMP, udah mulai rajin pake face wash dan moisturizer. Ternyata adeknya saat masuk SMP juga ngikutin cara kakaknya ini. Terutama sabun cuci muka, harus banget pake ya karena udah banyak kegiatan dan wajahnya sering berminyak plus jerawatan.
Setuju banget kalau mulai usia 0 pun anak sudah boleh pake skincare, itu makanya banyak kan produk skincare untuk bayi, balita, hingga remaja. Tinggal sesuaikan saja jenis dan merek skincare yang mau kita pilih dengan jenis kulit anak ya
Jaman sekarang makin banyak produk skincare yang ditawarkan, ya. Apalagi bayi aja ada skincare juga, kalah nih aku yang baru pake dan sadar diri pentingnya perawatan kulit wajah di usia menjelang 30 tahun. Hehe
Telat banget ya saya, dipikirnya pakai skincare kalau sudah besar. Ternyata semua umur ada skincare khususnya. Kalau merawat wajah dari muda kan enak, pas tua gak kaya saya, kelabakan karena banyak kerutan.
ow ternyata ada batasan usia ya penggunaan skin care itu. Kirain asal cocok aja dengan karakteristik kulit dari masing-masing individu
iya juga ya, sebenernya dari bayi pun udah pakai skincare 😀 tapi beda kandungan2nya aja, hihi.. skincare bayi, balita, anak, remaja, dewasa.. kulit perlu terus dijaga kebersihan dan kelembapannya.. apalagi kalau anak yang cenderung atau memiliki alergi
Aku jadi inget pertama kali ada iklan skincare bayi.
Oiyaya, ternyata bayi pun kulitnya perlu dirawat dengan produk khusus. Semua produk skincare pastikan aman dan sesuai dengan usianya, inilah pentingnya memerhatikan timeline skincare.
Setuju banget Kak kalau sebenarnya penggunaan Skin Care itu emang harus sejak dini cuma jenis-jenis rangkaian karya aja yang harus disesuaikan dengan usia pemakainya. Saya pertama kali jerawatan itu waktu SMP tapi dibiarin secara alami Cuman emang udah pake face wash yang khusus buat wajah
Memang saat menggunakan skincare, harus mempertimbangkan usia juga ya kak
Agar hasilnya lebih optimal
Anakku yang usia 7 tahun sudah mulai suka kepo dengan perlengkapan skincareku. Hmmm… Aku cuma pakaikan dia pelembab khusus bayi aja selama ini, agak takut pakaikan produk untuk dewasa kekulitnya. khawatir ada efek sampingnya.
Anak SMP nih yang biasanya mulai terlihat merawat wajah soalny udah mens dan muka jerawatan. Makanya butuh skincare. :