Perawatan Rambut Ibu Hamil

Bagi perempuan, rambut adalah mahkota. Makanya nggak mengherankan jika begitu telatennya orang merawat rambut.  Sampai-sampai ada yang setiap minggu ke salon hanya untuk melakukan perawatan rambut, atau memakai obat-obatan tertentu agar rambut nampak lebih tebal dan berseri. Namun, umumnya begitu seorang perempuan memasuki awal kehamilan terjadi perubahan pada rambutnya. Rambut jadi sulit diatur, kaku dan berminyak.

Tips merawat rambut

Perubahan rambut selama hamil

Selama hamil biasanya terjadi perubahan hormon pada tubuh ibu. Perubahan hormon ini juga mempengaruhi struktur rambut. Bila sebelum hamil kebutuhan akan kalsium dan silisium yang diperoleh dari makanan lari ke rambut ibu, kini beralih ke bayi. Akibatnya rambut ibu hamil kekurangan sesuatu dan kadang-kadang hal ini nampak jelas. Rambut ibu hamil nampak lebih berminyak, menjadi kaku dan agak keriting. Di samping itu aktivitas yang meningkat dari kelenjar kulit juga menyebabkan rambut jadi lebih cepat berminyak.

Kadang-kadang bukan hanya jatuhnya rambut saja yang berubah, tetapi juga reaksi dari rambut. Misalnya, dalam pemakaian cat rambut. Cat rambut jadi nggak melekat. Oleh karena itu sebelum memakai secara keseluruhan, cobalah sedikit dahulu bagaimana hasil atau warnanya. Meskipun mewarnai rambut saat hamil sebenarnya boleh saja, sebaiknya tunda dulu untuk mewarnai rambut pada trimester pertama kehamilan, agar dampak pewarna rambut bisa diminimalkan.

Obat keriting rambut juga seringkali berpengaruh terhadap rambut selama hamil. Hasil pengeritingan rambut nggak sempurna. Hal ini disebabkan karena minyak yang menempel pada batang rambut menjadikan larutan pengeriting nggak dapat masuk sepenuhnya kedalam kulit rambut dan selaput rambut.

Rontok selama hamil dan setelah melahirkan

Bila sebelum kehamilan kamu kehilangan rambut sebanyak seratus lembar sehari mungkin kamu nggak pernah memperhatikannya. Tetapi begitu hamil dan melahirkan kerontokan rambut akan terasa bertambah. Umumnya rambut akan rontok lebih banyak setelah melahirkan. Bila kerontokan rambut ini terasa mengganggu, berkonsultasilah pada dokter. Mungkin rambutmu membutuhkan vitamin tambahan seperti vitamin B-kompleks. Namun demikian jangan memakan vitamin tanpa sepengetahuan dokter ya. Kerontokan rambut selama hamil dan setelah melahirkan tidak perlu dikhawatirkan, karena akan segera diikuti dengan munculnya rambut baru yang tebal dan subur seperti sebelum kehamilan.

Sesaat sebelum melahirkan biasanya rambut kelihatan begitu indah, apalagi bila kamu banyak berkeringat. Bila kamu menginginkan rambut kelihatan rapi pada waktu menerima kunjungan teman-teman, potonglah rambutmu kira-kira seminggu atau beberapa hari sebelum melahirkan. Rambut yang rapi dan segar biasanya dapat membangkitkan semangat. Bila kamu melahirkan di rumah sakit, bawalah segala sesuatu yang kamu perlukan untuk perawatan rambut. Mungkin setelah kamu merasa sedikit kuat, kamu mempunyai keinginan untuk menyegarkan rambut. Karena nggak ada yang lebih nyaman pada saat itu selain memanjakan bayi dan dirimu sendiri. Setuju?

Potongan rambut yang sesuai selama hamil

Biasanya pada awal kehamilan wanita merasa lesu dan tidak bergairah. Agar kelihatan lebih berseri kamu bisa memotong rambut lebih pendek dari biasa, karena mau tak mau potongan rambut berpengaruh terhadap penampilan. Ini juga berarti kamu harus sering memotong atau merapikan kembali rambutmu. Lebih-lebih bila kehamilan semakin membesar ,rambut cenderung lebih cepat tumbuh menjadi lurus.

Dalam memilih potongan rambut hendaknya kamu menyesuaikan dengan keadaan perut yang semakin membesar dan juga wajahmu. Karena makin besar perutmu makin tampak kecil pula kepala. Sebaiknya potongan rambut jangan terlalu rumit penataannya, cukup yang sederhana dan nggak terlalu lama mengaturnya. Kamu juga harus memperhitungkan bahwa dalam minggu-minggu pertama setelah melahirkan kamu nggak bisa pergi ke salon. Sebagian besar waktumu akan tersita untuk merawat bayi.

Tips rambut indah dan berseri selama hamil

Seperti diketahui kehamilan menyebabkan perubahan pada struktur rambut. Karena itu kamu harus lebih sering memperhatikan kebersihan rambut agar rambut nggak berketombe dan pecah-pecah.

Bila rambutmu berminyak, pakailah shampoo khusus yang nggak mengandung lemak. Jangan lupa memakai conditioner yang dibuat khusus untuk rambut berminyak. Sebaliknya bila rambut menjadi kering selama hamil, kamu nggak perlu terlalu sering menyisirnya. Gunakan shampoo khusus untuk rambut kering dan olesi kulit kepala dengan krim yang mengandung lemak. Sebaiknya hindari juga mengecat rambut ketika sedang hamil,  karena kamu mungkin kecewa dengan hasilnya.

Berilah kesempatan rambut yang rontok untuk tumbuh kembali dengan cara menghindari perawatan rambut tertentu seperti pengecatan atau pelurusan rambut, sampai rambut seperti semula. Sebagai gantinya rambut cukup disikat dicuci dengan shampoo yang sesuai dengan jenis rambut.

Allaely Hardhiani

Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa. Istri seorang ilustrator sekaligus ibu dari 3 orang anak luar biasa. Penyuka kopi yang suka membaca, kulineran, dan jalan-jalan. Blog ini merupakan catatan saya tentang berbagai hal. Semoga bisa bermanfaat dan selamat membaca!

Tinggalkan komentar