Finally, setelah 17 kali diselenggarakan, akhirnya Indonesia bisa kembali menjadi tuan rumah Asian Games untuk ke dua kalinya. Ya, asal kamu tahu saja, sebelumnya Indonesia pernah menjadi tuan rumah Asian Games pada 1962 yang digelar di Jakarta. Berbeda pada saat pertama menjadi tuan rumah Asian Games, ajang olahraga empat tahun sekali tersebut kini diadakan di dua kota yakni Palembang dan Jakarta.
So, untuk menyambut Asian Games ke XIII tersebut, pemerintah pun nggak tanggung-tanggung mengucurkan dana untuk persiapan perhelatan ASian Games 2018. Alokasi dananya mencapai Rp 3 triliun, lo. Besar sekali bukan? Apalagi dengan persiapannya yang hanya sekitar 2 tahun saja.
Oya, sebenarnya Indonesia bukan negara pertama yang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018, melainkan Vietnam. Namun Vietnam mengundurkan diri karena masalah finansial sehingga akhirnya beralih ke negara kita. Tentunya itu sungguh luar biasa jika Indonesia pada akhirnya bisa sukses dalam penyelenggaraan Asian Games 2018.
Dalam perhelatan yang berlangsung mulai 18 Agustus-2 September 2018 tersebut, banyak persiapan yang sudah dilakukan. Selain perbaikan sarana dan infrastruktur berlangsungnya perlombaan cabang olahraga untuk Asian Games, perbaikan fasilitas umum juga dilakukan. Mulai dari memperbaiki dan mempercantik trotoar-trotoar di Jakarta dan Palembang, penyediaan bus transjakarta tambahan untuk transportasi tamu-tamu Asian Games, hingga disediakannya bus air Asian Games yang dioperasikan di sungai Musi saat Asian Games.
Tentunya yang nggak kalah menarik dan di tunggu-tunggu adalah bagian pembukaan atau opening ceremony Asian Games. Semuanya pasti nggak sabar ingin tahu seberapa heboh dan meriahnya opening ceremony Asian Games kali ini. Sayangnya saya nggak sempat nonton live di TV. Jadi akhirnya saya hanya bisa menonton dari youtube saja. Tapi nggak papa deh, meski kurang greget tapi daripada nggak sama sekali hehehe… Setelah nonton acara opening ceremony Asian Games 2018, cuma kata deh komentar saya. Apa itu? KEREN! Yes, opening ceremony Asian Games 2018 ini keren banget menurut saya, benar-benar mengagumkan.
Jadi wajar saja kalau ada yang bilang bahwa kemeriahan semua pesta olahraga, baik pada level nasional maupun internasional, akan tergambar terutama pada upacara pembukaannya. Ketika AG 1962 digelar di Jakarta, seorang wartawan India bahkan kemudian melukiskan dalam bukunya, “Presiden Soekarno membuka pesta olahraga Asia itu dalam upacara pembukaan yang spektakuler”.
Nah, kini setelah berselang 56 tahun, tentunya wajar kalau upacara pembukaan di tempat yang sama, Stadion Utama Gelora Bung Karno lebih spektakuler. Apalagi setelah stadion dan infrastruktur di sekitarnya kelak akan menjadi lebih indah dan megah berkat renovasi dengan biaya sekitar Rp 3 triliun.
By the way, berikut ini beberapa hal menarik dalam opening Asian Games versi saya:
- Kemunculan presiden Joko Widodo yang unik. Yes, gimana nggak unik,kemunculan presiden Joko Widodo didahului dengan alur cerita yang nggak biasa. Di dahului dengan video yang menceritakan presiden akan berangkat dari istana Bogor naik mobil namun akhirnya karena terkena macet sehingga beliau kemudian menggunakan motor. Perjalanan presiden saat mengendarari motor pun memiliki cerita yang menarik. Mulai dari harus jumping melewati kerumunan orang yang seperti sedang demo, menyeberangkan anak-anak sekolah, mengerem mendadak saat hampir menabrak bemo hingga akhirnya masuk GBK dan keluar menuju kursi kehormatan.
- Pertunjukan tari Ratoe Jaroe. Ada banyak sekali pertujukan tarian Indonesia dari berbagai daerah dan semuanya asli keren-keren. Tapi dari sekian banyak tarian tersebut, yang paling bikin saya kagum adalah pertunjukan tari Ratoe Jaroe. Pertunjukannya tarian dari Aceh tersebut benar-benar bikin merinding kalau buat saya. Melibatkan 1600 penari dari SMA se-DKI Jakarta, tariannya kece badai. Kekompakan para penari membentuk formasi di tengah-tengah tarian membuat siapapun terpesona melihatnya. Para penari ini bak lampu LED yang membentuk berbagai formasi menarik termasuk formasi bendera merah putih.
- Panggung yang memukau. Konon, panggung Asian Games 2018 ini menjadi salah satu panggung yang terbesar dan tertinggi sepanjang sejarah Asian Games, lo. Panggungnya punya background gunung yang indah. Dimana lebar gunung 130 meter, tinggi 27 meter. Dihiasi sekitar 12.775 tanaman, panggungnya juga punya air terjun dengan tinggi air terjun 17 meter dari tanah, lebar 12 meter dan beban air hingga mencapai 60 ton yang membutuhkan setidaknya 14.000 liter air. Rumputnya juga asli dengan bentangan sekitr 3000 meter kubik, lo. Wih, benar-benar megah bukan? Butuh waktu hingga beberapa bulan untuk membuat panggung tersebut, lo. Ironisnya, panggung tersebut harus dibongkar dan lenyap tak bersisa hanya dalam waktu hanya puluhan jam saja. Sayang banget nggak sih?
- Bersatunya kontingen Korea Selatan dan Kore Utara. Hal yang menarik lainnya adalah pada saat parade atlit dari berbagai negara di Asia yang diawali dari abjat A hingga Z secara berurutan. Nah, kamu pasti tahu dong bahwa antara Korea Selatan dan Korea Utara ada ketegangan. Namun, dalam Asian Games 2018, dua negara ini bersatu dan menamakan dirinya dengan Korea. Well, mudah-mudahan setelah ajang Asian Games 2018 Korea akan benar-benar menjadi satu.Setuju nggak?
So, buat kamu yang menonton pembukaan Asian Games 2018 pasti setuju dong, kalau opening ceremony Asian Games 2018 memang benar-benar memukau. Nggak hanya memukau bagi warga Indonesia saja, tapi juga warga luar negeri. Ini terlihat dari banyaknya reaksi positif dari youtuber asal luar negeri yang terkesima dan memuji opening Asian Games yang keren. Jadi apakah bisa dikatakan opening Asian Games 2018 sukses? Well, I said yes. Kalau menurut kamu?
Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa. Istri seorang ilustrator sekaligus ibu dari 3 orang anak luar biasa. Penyuka kopi yang suka membaca, kulineran, dan jalan-jalan. Blog ini merupakan catatan saya tentang berbagai hal. Semoga bisa bermanfaat dan selamat membaca!