Hello May….and Happy Birthday for me and you who was born on 2nd May. Yup, hari ini adalah hari peringatan pertambahan usia saya. Dari tahun lalu berumur 26 tahun dan sekarang saya resmi berumur 27 tahun. So? Itu artinya saya menua dan umur saya di dunia berkurang. Ibarat kayu bakar yang dimakan api maka ia lama kelamaan akan habis. Atau ibarat gelas kosong, semakin di isi air maka ruang kosong dalam gelas pun semakin berkurang.
Umur 27 tahun tentu bukanlah umur yang muda. Tapi kalau kata orang, umur itu bukan jaminan kedewasaan seseorang dan saya jadi salah satu buktinya. Di umur yang tak lagi muda ini, nyatanya saya masih merasa berumur 17 tahun *tsaaaah*. Iya, beneran deh….saya ini jujur loh. Terkadang saya ini masih seperti anak kecil, masih berasa seperti ABG (tapi nggak alay). Di sisi lain, kalau ada yang bilang semakin tua itu semakin matang, maka saya bilang itu juga benar. Dengan lebih banyaknya umur maka lebih banyak pengalaman dan wawasan yang kita ketahui tentang dunia ini. Membuat kita lebih mampu untuk bersikap dengan lebih baik. Meskipun buat saya sepertinya proses tersebut berjalan lebih lambat dibandingkan orang lain hahaha…
Selama 27 tahun saya hidup, tentunya ada saat-saat bahagia dan juga saat-saat sedih. Ada waktu dimana saya merasa seperti terbang ke langit ke-7, namun saya juga pernah merasa seperti terjun bebas ke jurang terdalam. Adakalanya saya pernah tersenyum tersipu, namun di lain waktu saya menangis tersedu sedan. Atau ketika hati saya berbunga-bunga, tapi di kesempatan yang lain saya hati saya juga pernah remuk redam tak berbentuk. Dan saya menyebutnya hidup. Karena kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa mendatang. Karena kita tak bisa menentukan dan memaksakan semuanya harus terjadi sesuai keinginan kita. Karena jika takdir tak sejalan dengan kemauan kita, maka itu adalah karena kita manusia hanya berencana dan Tuhanlah yang menentukan. Satu yang pasti, dalam hidup segala sesuatu ada masanya. Seperti roda yang berputar, kadang di atas kadang di bawah. Nggak akan selama kita bersedih dan juga nggak akan selamanya kita bahagia. Seperti umur kita yang ada batas waktunya hingga kematian menjemput. Lalu apa yang harus kita lakukan? Kalau bagi saya, perbaikilah diri menjadi orang yang lebih baik.
Momen ulang tahun bagi saya sendiri menjadi salah satu momen untuk merefleksikan diri saya. Seperti apakah kualitas pribadi saya sekarang? Apakah saya sudah cukup bermanfaat bagi lingkungan dan orang di sekitar? Apakah saya sudah cukup baik dalam beribadah? Dan sayangnya untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut saya masih jauh dari kata cukup apalagi sempurna. Masih banyak hal yang harus saya lakukan dan perbaiki.
Jika saya di tanya apakah saya senang dengan bertambahnya usia saya? Saya bilang senang sekaligus sedih. Senang karena satu tahap telah saya lewati, namun juga sedih karena ada tahap lain menanti. Ketika berulang tahun, secara kuantitas memang usia kita bertambah, namun secara kualitas juga ia berkurang. Kuantitas usia kita memang bertambah, tapi kita juga ingat kalau secara kualitas kondisi fisik kita juga berkurang. Bertambah usia, maka kita pun menua. Fisik kita tak lagi sekuat sebelumnya, kulit mulai keriput dan daya ingat pun mulai menurun. Yang lebih penting, setiap orang tidak pernah tahu sampai usia berapa ia masih bisa bertahan hidup.
Untuk kita yang hari ini berulang tahun, semoga kita semakin bisa memaknai momen ulang tahun untuk hidup dan kehidupan yang lebih baik. Semoga sehat, sukses, bahagia dan Allah senantiasa melindungi kita dengan cinta kasih-Nya. Selamat ulang tahun dan selamat hari pendidikan nasional.
Jadi, hadiah apa yang kalian dapat hari ini? 😀
Selamat ulang tahun, Mbak *telat
Semoga usianya berkah. Aamiin :*
Amiin…telat gpp, yg penting do’anya ttp nyampe hihihi…makasih ya :*